Yang Ditanya Saat Interview Kerja

Yang Ditanya Saat Interview Kerja – Setelah Anda lulus kuliah, Anda akan menghadapi pencarian kerja. Biasanya lulusan baru sangat gugup dan cemas saat menghadapi wawancara kerja pertama. Sampai-sampai ketika ada yang bertanya, “Apakah ada yang ingin kamu tanyakan?” Anda akan menggelengkan kepala dan berkata tidak. Padahal, ini adalah kesempatan bagus lho, untuk mengetahui lebih jauh tentang pekerjaan yang kamu lamar. Nah, yuk cari tahu dulu enam hal yang perlu ditanyakan saat wawancara agar lebih siap!

Satu hal yang patut ditanyakan saat wawancara, namun hampir selalu diserahkan kepada lulusan baru, adalah deskripsi pekerjaan dari posisi yang mereka lamar. Memang pihak perusahaan telah mencantumkan deskripsi pekerjaan pada posisi yang Anda lamar. Misalnya, jika Anda melamar posisi menulis konten, tugas yang tercantum meliputi menulis artikel, mengedit, dan mengunggah konten ke situs web.

Yang Ditanya Saat Interview Kerja

Namun, Anda tidak mengetahui detail tanggung jawab pekerjaan mereka. Misalnya berapa artikel yang harus ditulis setiap harinya, bagaimana gaya bahasa artikel tersebut, dan bagaimana proses penulisan dan penyuntingannya, apakah sebaiknya segera dilakukan pada hari yang sama atau keesokan harinya. Oleh karena itu, jangan ragu untuk meminta deskripsi pekerjaan secara detail hingga ke detail terkecil.

Pertanyaan Saat Interview Kerja Dan Cara Menjawabnya

Setiap pekerjaan tentu mempunyai tantangan dan hambatannya masing-masing. Sebagai lulusan baru yang belum memiliki pengalaman kerja, Anda belum mengetahui bagaimana tantangan dapat muncul saat mengerjakan deskripsi pekerjaan tertentu.

Daripada kaget dan panik saat mulai bekerja, lebih baik cari dari awal. Tanyakan kepada HRD tantangan apa saja yang pasti akan dihadapi oleh orang yang menempati posisi tersebut. Dengan cara ini kamu bisa lebih mempersiapkan diri jika diterima nanti.

Jika ada tantangan, pasti ada tolok ukur keberhasilannya. Setiap pekerjaan pasti mempunyai tujuan yang harus dicapai, baik tujuan perusahaan maupun tujuan pribadi dalam divisi. Oleh karena itu, yang harus ditanyakan saat mewawancarai lulusan baru adalah acuan keberhasilan atau prestasi orang yang menduduki jabatan tersebut.

Dengan mengetahui referensi atau tujuan yang diharapkan perusahaan dari orang-orang di posisi tersebut, Anda bisa lebih mempersiapkan diri dan merancang strategi untuk mencapainya meski lolos seleksi nanti.

Jika Ditanya Tentang Bos Yang Ideal, Inilah 10 Cara Menjawabnya Saat Interview

Selanjutnya, yang harus ditanyakan oleh lulusan baru saat wawancara adalah prospek kesuksesan. Jangan melamar pekerjaan di perusahaan yang tidak memiliki prospek sukses yang jelas, sehingga berisiko tidak mengembangkan keterampilan Anda.

Jangan terjebak di perusahaan yang sepertinya sedang bermasalah, nanti prospek sukses Anda di posisi yang Anda lamar pun ikut terpengaruh. Tanyakan secara detail mengenai prospek kesuksesan untuk mengetahui langkah apa saja yang perlu Anda ambil di masa depan untuk terus menapaki karir.

Budaya dan lingkungan kerja di kantor menjadi hal yang patut ditanyakan saat wawancara. Sebab, sedikit banyak budaya kerja ini akan mempengaruhi kinerja Anda nantinya. Bayangkan bekerja di lingkungan yang tidak sesuai dengan kepribadian pribadi atau budaya kerja Anda. Tentu saja kinerja dan kinerja akan terkena dampak negatif dari hal ini.

Ada baiknya untuk mengetahui secara detail mengenai budaya kerja ini dari pihak HRD maupun pengguna. Hal ini mencakup apakah kantor mengizinkan anggota timnya menghadiri konferensi dan kelas staf di luar jam kerja.

Pertanyaan Wawancara Kerja Ahli K3 Umum Yang Sering Ditanyakan

Hal terakhir yang harus Anda tanyakan saat wawancara kerja adalah timeline proses rekrutmen selanjutnya. Perusahaan biasanya melalui beberapa tahapan rekrutmen sebelum menerima karyawan baru. Oleh karena itu, tanyakan proses apa yang akan Anda lalui setelah wawancara hingga Anda mencapai tahap penerimaan. Hal ini dilakukan agar Anda tidak di-ghosting atau “digantung” oleh perusahaan.

Paling tidak, tanyakan kapan hasil wawancara akan tersedia. Misalnya, pengumuman hasil wawancara akan dilakukan seminggu kemudian melalui email, atau setelah dua minggu melalui sms. meskipun

Tidak ada pesan sebelum batas waktu, berarti kandidat tidak cocok. Dengan begitu, Anda bisa langsung mendapatkan hasil wawancara dan segera beralih ke lamaran lain jika tidak lolos.

Wawancara kerja untuk pertama kalinya adalah hal yang paling mengasyikkan. Namun, Anda bisa mengatasinya dengan banyak latihan dan persiapan. Termasuk kuliah di universitas untuk memperoleh gelar sarjana memiliki peluang kerja yang lebih luas. Jika Anda suka belajar sambil bekerja, solusinya adalah dengan mengambil kuliah bersama karyawan. Tak perlu bingung, Anda bisa mendaftar program studi BINUS University di website Binus Learning, banyak orang yang menganggap wawancara kerja adalah hal yang menegangkan. Namun, bagi Anda yang ingin lolos wawancara kerja, tips yang paling ampuh adalah dengan menyiapkan pertanyaan dan jawaban wawancara.

Tips Wawancara Kerja Ini Bisa Bikin Kamu Diingat Calon Bos Lho!

Pada hari wawancara kerja, persiapkan juga segala sesuatu yang diperlukan untuk mendapatkan posisi tersebut – CV, surat lamaran, dll. Ini adalah cara wawancara yang baik agar dapat diterima oleh perusahaan.

Wawancara kerja atau wawancara kerja adalah percakapan antara pemberi kerja dan pemberi kerja, di mana kedua belah pihak mencoba untuk belajar lebih banyak tentang satu sama lain.

Wawancara kerja biasanya diadakan antara manajer perekrutan dan pelamar kerja selama 30 menit hingga 1,5 jam. Pewawancara akan menanyakan tentang pengalaman, keterampilan, riwayat pekerjaan, ketersediaan dan kualifikasi kandidat yang dicari perusahaan untuk mengisi pekerjaan/posisi tersebut.

Apa yang mereka tanyakan saat wawancara? Mari kita lihat beberapa contoh pertanyaan wawancara kerja yang umum dan beberapa contoh jawaban wawancara kerja yang baik dan benar.

Ditanya Tentang Kontribusi Untuk Perusahaan Saat Interview? Begini Cara Menjawabnya!

Pertanyaan wawancara ini merupakan pertanyaan wawancara yang pasti akan diberikan kepada HRD. Untuk menjawab pertanyaan wawancara ini, ingatlah rumus sederhana di bawah ini:

Jika Anda tidak memiliki pengalaman kerja, ceritakan kepada kami tentang organisasi Anda, kegiatan sukarela, kegiatan atau pengalaman menyenangkan terkait pekerjaan yang Anda lamar. Tapi jangan terlalu fokus pada kesenanganmu, oke? Cobalah untuk menunjukkan keterampilan dan kompetensi yang relevan dengan pekerjaan itu.

Saat menjawab pertanyaan wawancara ini, jangan ceritakan keseluruhan pekerjaan dan riwayat hidup Anda. Tugas Anda adalah mempromosikan diri Anda secara ringkas dan menarik serta menunjukkan mengapa Anda adalah orang yang tepat untuk mengisi posisi yang Anda lamar.

Izinkan saya memperkenalkan diri, nama saya [nama Anda]. Saat ini saya bekerja sebagai petugas hubungan masyarakat di [nama perusahaan], di mana saya mengembangkan strategi PR untuk mempertahankan citra positif perusahaan di mata publik. Saya telah bekerja di industri ini selama lebih dari 5 tahun. Sebelumnya, saya bekerja di sebuah agensi PR, dan salah satu pencapaian terbesar saya adalah bisa bekerja sama dengan tiga perusahaan kesehatan nasional ternama. Saya sangat menyukai pekerjaan saya sebagai petugas PR dan saya ingin mendapat kesempatan bekerja di perusahaan kesehatan tertentu yaitu, [nama perusahaan]. Oleh karena itu, saya sangat senang menerima kesempatan wawancara kerja ini dengan [nama perusahaan].

Contoh Pertanyaan Menjebak Saat Interview Magang Dan Cara Menjawabnya

Izinkan saya memperkenalkan diri, nama saya [nama Anda]. Saat ini saya bekerja sebagai petugas hubungan masyarakat di [nama perusahaan], di mana saya mengembangkan strategi PR untuk mempertahankan citra positif perusahaan di mata publik. Saya telah bekerja di industri ini selama lebih dari 5 tahun. Sebelumnya saya bekerja di sebuah PR agency, dan salah satu pencapaian terbesar saya adalah berhasil bekerja sama dengan tiga perusahaan kesehatan ternama nasional. Saya sangat menyukai pekerjaan saya sebagai petugas PR dan saya ingin mendapat kesempatan bekerja di perusahaan kesehatan tertentu yaitu, [nama perusahaan]. Oleh karena itu, saya sangat senang menerima kesempatan wawancara kerja ini dengan [nama perusahaan].

Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan minat dan hubungan Anda dengan perusahaan. Jika Anda mengetahui karya seorang teman, sebutkan namanya. Jika Anda mengetahuinya dalam sebuah acara, artikel, atau iklan pekerjaan, sebutkan dan beri tahu kami apa yang membuat Anda tertarik pada pekerjaan tersebut. Intinya, jangan berbohong dan jawablah pertanyaan wawancara dengan jujur.

Saya mendengar tentang pekerjaan ini dari [nama teman], teman kuliah saya, yang juga bekerja di [nama perusahaan tempat saya melamar] sebagai [nama posisi]. Setelah itu saya membaca postingan lowongan kerja dan saya merasa ingin melamar karena cocok dengan bidang saya, dan sebenarnya saya juga sudah lama mengikuti perkembangan [nama perusahaan tempat saya melamar].

Saya mendengar tentang pekerjaan ini dari [nama teman], teman kuliah saya yang juga bekerja di [nama perusahaan] sebagai [nama jabatan]. Kemudian saya membaca postingan lowongan kerja dan merasa tertarik untuk melamar karena cocok dengan departemen saya dan saya sudah mengikuti [nama perusahaan] sejak lama.

Mau Interview Kerja? Ini Cara Menjawab Saat Ditanya Ceritakan Tentang Diri Anda!

Pertanyaan “apakah Anda suka bekerja di perusahaan Anda?” adalah contoh pertanyaan yang sering diajukan HRD saat wawancara. Jadi, jangan memberikan jawaban yang umum. Berikut cara menjawab pertanyaan wawancara ini:

Jika Anda tidak tahu mengapa Anda ingin bekerja di perusahaan yang Anda lamar, ini mungkin merupakan tanda bahaya bahwa posisi tersebut tidak tepat untuk Anda. Gaji, suasana di perusahaan, atau karena sebelumnya Anda tidak menyukai perusahaan tersebut tidak disarankan sebagai alasan untuk melamar pekerjaan.

Perusahaan pasti ingin merekrut orang-orang yang memiliki passion terhadap posisinya, HRD ingin mengetahui motivasi calon karyawan untuk melamar pekerjaan tersebut. Oleh karena itu, tunjukkan kepada mereka dengan menjelaskan 3-4 hal yang Anda sukai dari posisi dan perusahaan yang Anda lamar. Jelaskan juga beberapa faktor yang membuat peran ini cocok untuk Anda.

Saya memiliki karakter yang sangat antusias, ramah dan fleksibel, cocok untuk memenuhi peran sebagai customer service. Meskipun saya baru saja lulus dan memiliki pengalaman kerja yang minim, saya telah mengembangkan keterampilan komunikasi saya melalui organisasi sekolah. Saya ingin menyalurkan keterampilan saya di posisi ini. Oleh karena itu, saya bersemangat ketika melihat dan membaca lowongan pekerjaan di [nama perusahaan] sebagai customer service.

Pertanyaan Interview Digital Marketing Dan Jawabannya

Saya memiliki karakter yang sangat antusias, ramah dan fleksibel, cocok untuk memenuhi peran sebagai customer service. Meskipun saya baru saja lulus dan memiliki pengalaman kerja yang minim, saya telah mengembangkan keterampilan komunikasi saya melalui organisasi sekolah. Saya ingin menyalurkan keterampilan saya di posisi ini. Makanya saya semangat sekali saat melihat dan membaca lowongan pekerjaan di [nama perusahaan] ini sebagai customer service.

Pertanyaan-pertanyaan HRD saat wawancara ini terdengar menakutkan, namun ini adalah kesempatan Anda untuk mempromosikan diri Anda kepada orang lain

Yang sering ditanya saat interview, motivasi kerja saat ditanya interview, ditanya pengalaman kerja saat interview, pertanyaan yang ditanya saat interview, yang harus ditanya saat interview, hal yang ditanya saat interview kerja, yang biasa ditanya saat interview, pertanyaan yang sering ditanya saat interview kerja, hal yang ditanya saat interview, apa yang ditanya saat interview, apa saja yang ditanya saat interview kerja, yang ditanya saat interview